Mencegah Cedera Olahraga dengan Sport Massages

Sport Massage dan Pencegahan Cedera Olahraga (Bag. 1)

Pulih dengan optimal dan lebih cepat.  

Sport Massage merupakan istilah pijat olahraga untuk membantu atlit atau orang yang berolahraga memaksimalkan performa serta mempercepat pemulihan setelah aktivitas fisik yang berlebihan. Untuk pijat olahraga merupakan pijat pada jaringan yang melibatkan manipulasi jaringan lunak (otot, tendon, ligamen, dan fascia) untuk menghilangkan rasa nyeri dan kaku serta meningkatkan mobilitas.

Penggunaan aktifitas ini sebelum dan sesudah berolahraga dapat mencegah timbulnya cedera, meski demikian sering kali disalah artikan sebagai modalitas pengobatan untuk olahragawan, padahal pijat olahraga ini dapat bermanfaat bagi siapa saja terlepas dari olahragawan atau tidak.

Aktifitas ini dapat digunakan untuk membantu menjaga tubuh tetap bugar baik Anda yang olahragawan, sekedar mengunjungi tempat gym secara teratur, berkebun, pekerja bangunan atau pekerja kantor yang duduk seharian, Sport Massage dapat berguna untuk menjaga tubuh tetap bugar.

Manfaat yang terkait dengan otot

1. Memberikan efek untuk meningkatkan performa olahraga. Performa atau kinerja dalam berolahraga akan meningkat dengan pemberian sport massage. Akan terjadi perbaikan pada performa kekuatan, performa melompat, performa sprint, performa endurance (daya tahan), performa mengangkat beban atau memukul benda keras. Apapun olahraga yang ditekuni sport massage akan meningkatkan performa.

2. Meningkatkan daya tahan otot. Massage dapat meningkatkan daya tahan dalam berolahraga dengan menggunakan teknik effleuragepetrissage dan tapotement.

3. Mengurangi muscle fatigue. Muscle fatigue didefinisiian sebagai adanya kehilangan daya otot akibat dari penurunan kekuatan dan kecepatan, bisa juga karena kelemahan atau kerusakan jaringan otot. Sport massage dapat membantu mengurangi terjadinya muscle fatigue dengan pemberian beberapa teknik massage untuk mencegah kelemahan atau kerusakan otot.

4. Bagus untuk fleksibilitas sendi dan otot. Fleksibilitas otot dan sendi dapat meningkat dengan sport massage melalui peregangan dan pemanjangan otot-otot di sekitarnya.

5. Menurunkan nyeri akibat DOMS setelah berolahraga. DOMS adalah perasaan nyeri atau tidak nyaman pada jaringan lunak terutaka otot yang diakibatkan oleh olahraga atau latihan dengan intensitas cukup tinggi, biasanya kondisi ini muncul 24 jam sampai 72 jam setelah olahraga bahkan ada yang muncul sampai 1 minggu. Sport massage dapat membantu memulihkan kondisi DOMS ini melalui pengurangan nyeri dan rasa tidak nyaman pada jaringan lunak.

6. Memperbaiki peredaran aliran darah (sirkulasi darah). Sirkulasi darah akan membaik dengan pemberian massage. Hal ini memungkinkan nutrisi atau zat-zat gizi yang dibutuhkan oleh jaringan lunak dapat dikirim dengan cepat.

7. Mempercepat pengeluaran laktat darah akibat olahraga. Produk limbah seperti azam laktat yang dihasilkan akibat berolahraga dapat dikeluarkan dengan sport massage.

Dan masih banyak lagi manfaat yang tidak terkait otot

1. Memiliki  efek Psikologis (meningkatkan emotional wellbeing, mood dan menurunkan kecemasan). Sport massage dapat mengaktifkan sistem saraf parasimpatis yang dapat mengontrol detak jantung, tekanan darah dll. Sport massage juga dapat mengurangi jumlah hormon yang berhubungan dengan stress dalam tubuh. Selain itu sport massage dapat melepaskan endorfin ke dalam tubuh yang merupakan hormon bahagia yang membuat kondisi mental menjadi lebih baik

2. Membantu pola tidur yang lebih baik. Membantu mengurangi ketegangan, membantu lebih rileks sehingga memungkinkan untuk mendapatkan kualitas yang lebih baik.

3. Meningkatkan aktivitas Sistem limfatic. Membantu drainase limfatic sehingga dapat mengeluarkan zat-zat radang yang muncul akibat berolahraga.

4. Membantu menurunkan tekanan darah. Membantu mengurangi stress dan mengurangi ketegangan otot sehingga aliran darah meningkat yang berarti jantung tidak harus bekerja keras untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh.

Sport massage dapat dilakukan sekali seminggu, sehari sebelum olahraga berat atau beberapa hari setelah berolahraga berat.

Tetap berolahraga dengan tanpa cedera.

Penulis: dr. Zeth Boroh, Sp.KO

Bersambung ke : Mencegah Cedera Olahraga dengan Sport Massages (Bag. 2)

Disclaimer:
Artikel ini hanya bertujuan untuk memberikan informasi umum dan tidak menggantikan saran medis profesional. Selalu konsultasikan dengan dokter atau penyedia layanan kesehatan yang berkualifikasi untuk informasi dan panduan yang spesifik sesuai dengan situasi dan kebutuhan kesehatan Anda. Jika Anda menghadapi kondisi gawat darurat medis, segera hubungi layanan kesehatan terdekat atau rumah sakit. Anda harus mengkonsultasiken kondisi kesehatan Anda sebelum memulai program kesehatan, olahraga, nutrisi, pengobatan apa pun.

ISMC
the authorISMC

Leave a Reply